Selasa, 13 Mei 2008

SMS Santet Palsu

Pernah menerima SMS santet di handphone kesayangan anda yang isinya untuk tidak mengangkat nomor telepon berwarna merah dan berbagai variasi lainnya nomor lainnya seperti mengandung angka 0866 atau 0666?

SMS itu cuma hoax (palsu) karena cuma SMS iseng yang dibuat seorang ABG. Isi SMS-nya demikian:
"kalo ada telpon yg NO. BERWARNA MERAH/0866/0666 jgn di angkat karna bs MENELAN JIWA,hr ini sdh disiarkan di berita, terjadi di jkt,btm dan duri, dan SUDAH TERBUKTI, skrg masih diusut oleh pihak KEPOLISIAN, dugaan sementara adalah PEMBUNUHAN JARAK JAUH MELALUI TELEPON GENGGAM (HP),oleh DUKUN ILMU HITAM ATO si pembunuh adalah ROH GENTAYANGAN YG MENCARI MANGSA,harap di mengerti dan di kirim ke teman dan sodara semua,harap saling membantu sesama umat manusia"

Berikut berita sumber dari SMS-nya:

Pelaku Penyebaran Nomer Setan Mengaku

TANJUNGUBAN - Heboh nomor ponsel yang bisa “menyantet” orang yang konon ada warga yang tewas akhirnya terkuak.

Si pengirim ternyata bukan dukun santet atau dukun ilmu hitam, tapi hanya anak baru gede (ABG) yang iseng ingin mengerjai teman-temannya.

Dari penelusuran Batam Pos, Rabu (7/5) akhirnya terkuak siapa yang pertamakali mengirim SMS yang mengatasnamakan 0866. Pengirim pertama SMS tadi yaitu ABG yang berasal dari Tanjunguban, Bintan Utara.

”Awalnya SMS ini dikirim untuk mengusili kawan-kawan saja,” ucap ABG yang mengaku mengirim SMS juga kepada Batam Pos, Rabu (7/5).
ABG perempuan yang namanya tak mau disebutkan menerangkan, SMS tadi dikirim saat dirinya tak ada kegiatan sehingga dirinya terkenang dengan teman-temannya. Saat teringat dengan rekannya tadi, Ia iseng-iseng mengirimkan SMS dengan nada sedikit usil.

Adapun isi SMS tadi yaitu meminta teman-temannya untuk berhati-hati jika menerima SMS dari nomor 0866 dengan tampilan warna merah di layar ponsel. Sebaiknya tidak diangkat karena bisa menyebabkan orang yang mengangkatnya meninggal dunia.

Masih menurut SMS tadi, di Jakarta disebutkan kalau ada orang yang meninggal dunia setelah membuka. Untuk meyakinkan rekan-rekan tadi, ia meminta agar SMS ini diteruskan ke nomor yang lain. Ia tak menyangka kalau SMS untuk mengisengi teman-temannya menyebar luas sampai keluar Kepri. Untuk itu, Ia perlu meluruskan masalah ini agar tak membuat warga merasa resah.

Sumber: BatamPos

Tidak ada komentar: